PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan Noor Thoha menyambut baik kegiatan Sosialisasi dan Deklarasi Pemuilu 2024 Aman dan Damai yang diprakarsai Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Merah Putih Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Tiga Mustika, Rabu (3/1/2024).
Dihadapan awak media, Noor Thoha mengatakan acara yang digelar LMP Provinsi Kaltim sangat membantu sekali dalam sosialisasi meningkatkan partisiapsi masyarakat di Pemilu 2024.
“Kami ucapkan terima kasih kepada pengurus Ormas LMP yang telah membantu memfasilitasi kami untuk mensosialisasikan,” ucapnya.
Diakui Noor Thoha, secara teknis pihaknya selaku penyelenggara, dalam mensosialisasikan harus bisa menjangkau seluruh pemilih.
Oleh karena itu, KPU sudah mempersiapkan PPK dan PPS yang telah mendapatkan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait tata cara pencoblosan.
PPK dan PPS nantinya akan membimtek seluruh KPPS yang berjumlah 14.000 orang yang akan disuplai kemasyarakat dalam mensosialisasikan tata cara pemugutan dan pencoblosan.
“Itu secara manualnya..kita nanti akan buat tutorial yang akan kita sebarkan (share) melalu pesan singkat WhatsApp agar masyarakat tau tata cara pemungutannya terutama, baik itu membuka kertas suara, mencoblos, melipat sampai memasukan kertas suara itu jauh lebih penting,” bebernya.
Noor Thoha menambahkan, sejauh ini tahapan Pemilu di Balikpapan belum menemui kendala. Hanya saja pada saat melakukan rekrutmen anggota KPPS sempat mengalami kendala sedikit terkait syarat pendidikan bagi anggota KPPS.
“Ada yang memasukan lamaran sebagai anggota KPPS, ijazah pendidikannya dibawah SMA. Tapi lahirnya PKPU yang mengatur KPPS membolehkan ijazah dibawah SMA,” ucapnya.
“Karena Indonesia ini bukan Balikpapan saja, bagaimana di daerah-daerah terpencil. Jangan sampai gara-gara syarat ijazah SMA pelaksanaan Pemilu jadi gagal,” sambungnya.
“Pemilu harus jalan apapun keadaannya. Yang jelas syarat minimal harus bisa Baca Tulis. Kalau kota Balikpapan tetap ijazah,” pungkasnya.
Reporter : Rel