SAMARINDA, Pamungkasnews.id– Guna mengembalikan semangat individu, keluarga atau kelompok pasca kejadian tertentu (bencana) sehingga menjadi kuat secara individu, maka Dinas Sosial Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) dalam hal ini Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, menggelar Kegiatan Pemantapan Petugas Layanan Dukungan Psikososial (PPLDP).
Kegiatan yang dilakukan di Hotel Swiss Bell Borneo kota Samarinda ini akan berlangsung selama tiga hari yang dimulai pada hari Rabu 06/07/2022 sampai Jumat 08/07/2022 dan dihadiri Plt Kadis Sosial Balikpapan, Mufidah Hayati dan didampingi Kabid, serta perwakilan dari Tagana kota Balikpapan Hendry Fiqie Thoalif dan Widodo dan peserta dari berbagai daerah di Kaltim, Rabu (2/6/2021).
Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Sosial Kaltim kali ini mengangkat tema” One Command, One Rule, One Corps” (Satu Komando, Satu Aturan, Satu Korps).
Usai mengikuti pembukaan kegiatan, Plt Kadis Sosial Balikpapan Mufidah Hayati mengatakan, agar seluruh peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan tertib, disiplin dan penuh tanggungjawab.
Hal ini bertujuan setelah mengikuti kegiatan tersebut nantinya parapeserta dapat menjadi personil Tagana yang benar-benar terlatih dan tangguh, sehingga selalu sigap dan tanggap kapanpun diperlukan dalam melaksanakan kegiatan penanggulangan korban bencana mulai dari masa kesiapsiagaan, tanggap darurat hingga masa rehabilitasi.
“Tagana merupakan ujung tombak dan garda terdepan dalam hal penanggulangan bencana di daerah khususnya Kaltim, sehingga seluruh personil Tagana di Kaltim harus benar-benar tangguh dan terlatih dalam segala bidang terkait penanggulangan korban bencana alam”kata Mufidah Hayati, Rabu (06/07/2022).
“Berharap sigap dan tanggap yang selama ini melekat dalam diri Tagana bukan hanya sebatas slogan, namun Tagana benar-benar dapat diandalkan dalam hal penanggulangan korban bencana alam”lanjut Plt Kadis Sosial kota Balikpapan.
Ditempat yang sama perwakilan Tagana (Taruna Siaga Bencana), Hendry Fiqie Thoalif berharap melalui program kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan seluruh peserta agar dapat memantapkan tanggungjawab atas layanan dukungan psikososial di Kaltim bagi korban bencana.
“Semoga dengan kegiatan ini dapat memantapkan pengetahuan dan keterampilan Petugas Perlindungan Sosial dalam penanggulangan bencana alam kaitannya dengan implementasi dukungan psikososial bagi korban bencana”kata Hendry.
Hendry juga berharap dengan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan peserta dalam upaya percepatan pemulihan dan penguatan sosial bagi korban bencana, dapat menciptakan Sinergitas dan Profesional.
“Berharap terbangunnya Sinergitas dan Profesional Layanan Psikososial untuk Percepatan Pemulihan dan Penguatan Sosial Korban Bencana”tandasnya.
Reporter : Anjl
