Awal Tahun PKL Pasar Pandansari Akan Ditertibkan

- Jurnalis

Senin, 16 November 2020 - 16:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamungkasnews.id, Balikpapan- Setelah ditertibkan beberapa bulan lalu, kini Tatanan Pasar Pandansari kembali kumuh dan semeraut, pasalnya sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) kembali menggelar barang daganganya menggunakan Fasilitas Umum.

Keberadaan PKL yang kembali berjualan di bahu jalan dinilai mengganggu arus lalu lintas, sebab badan jalan yang seharusnya diperuntukkan kendaraan, dan trotoar untuk pejalan kaki kini telah dikuasai oleh PKL.

Melihat hal tersebut Komisi III Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mengundang Intansi terkait, Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Arzaedi Racman, Dinas Perhubungan , Drs Sudirman Djayaleksana, MM, Kepala Satpol PP , Zulkifli, serta Korps Lalu Lintas Polresta balikpapan.

RDP dipimpin langsung ketua Komisi III, Alwi Al Qadri, SP yang didampingi anggota Komisi III , Taufik Qul Rahman, H. Danang Eko Susanto, yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Balikpapan, Jln Jendral Sudirman , Kelandasan Ulu , Balikpapan Kota, Senin ( 16/11/2020).

Usai mengikuti RDP Taufik Qul rahman menjelaskan, kami sudah berkordinasi dengan pihak terkait mengenai penertiban Pasar Pandansari, yang pada prinsipnya semua pihak sepakat untuk memaksimalkan penertiban para pedagang yang menggunakan fasilitas umum menggelar daganganya.

Baca Juga :  Ekspansi Sektor Manufaktur Indonesia, Kolaborasi dan Investasi Swiss yang Diharapkan

“Pada perinsipnya kita semua sepakat untuk mematenkan aturan penertiban kepada para PKL yang menggunakan fasilitas umum untuk berdagang di pasar pandansari”kata Taufik

“kemungkinan besar aturan ini akan kami bahas pada awal tahun di Bulan Januari , kemudian akan kita terapkan agar tidak ada lagi pedagang dipinggiran jalan pasar Pandansari, semua harus masuk kedalam,entah bagaimana teknisnya , nanti Dinas Perdagangan yang mengaturnya”lanjutnya

PKL Pasar Pandansari Menduduki Bahu Jalan

Taufik juga mengatakan bahwah dirinya sebagai anggota DPRD dapil balikpapan Barat ,tidak ingin melihat diwilayahnya ada permasalahan terkait pasar Pandansari. Hal ini dilakukan guna kenyamanan masyarakat Balikpapan dalam menggunakan Fasum yang ada diwilayah tersebut, apalagi Pasar Pandansari akan menjadi Ikon Kota Balikpapan.

“Kami anggota DPRD terkusus Dapil Balikpapan Barat , tidak ingin melihat permsalahan-permasalahan dan jalan enak untuk dijalani , masyarakat bias tenang, dan kususnya Pasar Pandansari ini harus menjadi Ikon Kota Balikpapan dan IKN”tegasnya

Sementara ini Kepala Dinas Perdagangan Arzaedi Racman menjelaskan , tujuan dari RDP ini sangat bagus, untuk menyatukan pendapat terkait penertiban fasilitas Umum/ Sosial (Fasum/Fasos) yang digunakan para PKL di pasar Pandansari.

Baca Juga :  Deflasi di Kota Balikpapan dan Kabupaten PPU, Analisis dan Dampaknya pada Ekonomi Daerah

“Fasum/Fasos yang digunakan para PKL akan dinormalisasi artinya ada kepentingan Publik disana , yang tidak boleh dikuasi oleh para pedagang, dan pedagang sendiri tetap berjualan namun tidak mengganggu sara Publik”jelasnya

Hal senada juga disampaikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja( Satpol PP), Zulkifli , kami mengucapkan terimakasih kepada anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan yang telah mengingatkan kami terkait penertiban PKL Pasar Pandansari.

Di awal tahun kami sempat melakukan upaya penertiban PKL yang ada di pasar Pandansari , namun sempat terhenti akibat Pandemi Covid-19 , dan sekarang para PKL tersebut kembali menggunakan Fasum untuk mengelar daganganya.

“Kami juga masih mencari solusi terkait penataan didalam pasar Pandansari, ada berapa solusi yang kami rencanakan , diantaranya seluruh PKL diluar pasar, diupayakan agar dapat ditampung didalam pasar, sehingga diluar pasar bisa tertib untuk parkir” jelas Zulkifli

“Apa bila jalan raya (akses arus lalulintas) yang sifatya prioritas untuk akses jalan itu harus di bersihkan tidak boleh ada PKL. nantinya PKL menempati di lorong–lorong jalan, dan ini harus ada kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Daerah” pungkasnya

Wartawan : Ochan

Editor : Agus

Berita Terkait

Apical2030, Komitmen Membangun Keberlanjutan dan Mendukung UMKM di Kalimantan Timur
Lurah Batu Ampar Sebut Safari Ramadhan di Kelurahan Batu Ampar, Mempererat Ukhuwah Islamiyah dan Membangun Kerukunan Sosial
Dalam Kegiatan Safari Ramadhan Wakil Wali Kota Balikpapan Ajak Masyarakat Pererat Silaturahmi dan Makmurkan Masjid di Bulan Ramadan
Ekspansi Sektor Manufaktur Indonesia, Kolaborasi dan Investasi Swiss yang Diharapkan
Proyek Bendali Ampal Hulu, Inisiatif Pemerintah Kota Balikpapan untuk Mengatasi Banjir
Bank Indonesia Balikpapan dan Perbankan Luncurkan Layanan Penukaran Uang Rupiah untuk Ramadhan dan Idulfitri 2025
Deflasi di Kota Balikpapan dan Kabupaten PPU, Analisis dan Dampaknya pada Ekonomi Daerah
DLH Balikpapan Siapkan Langkah Cerdas Atasi Lonjakan Sampah Ramadan dan Lebaran
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 00:11 WIB

Apical2030, Komitmen Membangun Keberlanjutan dan Mendukung UMKM di Kalimantan Timur

Jumat, 14 Maret 2025 - 02:00 WIB

Lurah Batu Ampar Sebut Safari Ramadhan di Kelurahan Batu Ampar, Mempererat Ukhuwah Islamiyah dan Membangun Kerukunan Sosial

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:32 WIB

Dalam Kegiatan Safari Ramadhan Wakil Wali Kota Balikpapan Ajak Masyarakat Pererat Silaturahmi dan Makmurkan Masjid di Bulan Ramadan

Kamis, 13 Maret 2025 - 00:15 WIB

Ekspansi Sektor Manufaktur Indonesia, Kolaborasi dan Investasi Swiss yang Diharapkan

Senin, 10 Maret 2025 - 15:23 WIB

Proyek Bendali Ampal Hulu, Inisiatif Pemerintah Kota Balikpapan untuk Mengatasi Banjir

Berita Terbaru

Nasional

Kakorlantas Polri Imbau Pemudik Tanpa Sepeda Motor

Minggu, 23 Mar 2025 - 00:52 WIB