Gelar Rapat Penanganan dan Pengendalian Covid – 19, Kapolri Minta Forkopimda Sumbar Perkuat Strategi Mitigasi Covid-19 di Sektor Ekonomi Warga

- Jurnalis

Jumat, 13 Agustus 2021 - 12:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Pamungkasnews.id – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin rapat penanganan dan pengendalian Covid-19 bersama dengan Forkopimda Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (13/8/2021).

Dalam arahannya, Sigit meminta Forkopimda Sumbar untuk melakukan penguatan strategi mitigasi Covid-19, dibeberapa tempat seperti pasar dan warung makan. Tujuannya agar roda perekonomian warga tetap bergerak, namun laju pertumbuhan virus corona dapat ditekan.

“Strategi mitigasi pada sektor-sektor yang dilakukan pelonggaran harus dilakukan. Sehingga ekonomi rakyat dapat berjalan, namun laju penyebaran Covid-19 tidak kembali meningkat,” kata Sigit saat memberikan pengarahan ke Forkopimda Sumbar.

Mantan Kapolda Banten ini menekankan, di tengah Pandemi Covid-19, perekonomian Indonesia saat ini mulai tumbuh sebesar 7,07 persen. Sementara, Sumbar meningkat sekira 5,76 persen.

Dengan adanya hal itu, Sigit menyebut bahwa momentum pertumbuhan ekonomi dewasa ini mencerminkan optimisme Indonesia bisa bangkit di tengah Pandemi Covid-19. Sebab itu, kata Sigit, seluruh elemen masyarakat harus sama-sama menjaga sektor kesehatan agar perekonomian masyarakat bisa terus bangkit.

“Momentum pertumbuhan ekonomi ini harus kita jaga dengan kesehatan sebagai modal dasar. Jika kasus Covid-19 bisa ditekan, pertumbuhan ekonomi dapat kembali berjalan normal,” ujar eks Kabareskrim Polri ini.

Baca Juga :  Jelang HUT Brimob Ke-79, Batalyon A Brimob Kaltim Gelar Karya Bhakti Dengan membersihkan Tempat Ibadah

Strategi mitigasi atau pengendalian Covid-19 yang harus diperkuat antara lain, protokol kesehatan yang ketat seperti 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak), penguatan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment). Dan terakhir, adalah melakukan akselerasi atau percepatan vaksinasi.

“Prokes ketat 3M, strategi mitigasi pada sentra ekonomi kerakyatan dan penerapan prokes kawasan, edukasi dan ops Yustisi untuk memastikan kepatuhan terhadap prokes, dan penyekatan untuk mengurangi mobilitas masyarakat,” ucap Sigit.

Sigit menambahkan, penguatan 3T agar dapat bergerak cepat menangani warga yang terpapar virus corona. Selain itu, pada strategi ini, Forkopimda juga diimbau untuk meningkatkan Bed Occupancy Rate (BOR) dan lokasi isolasi terpusat (isoter).

“Peningkatan BOR dan lokasi isoter
juga harus dipersiapkan untuk mengantisipasi lonjakan kasus agar terkendali,” kata Sigit.

Lebih lanjut, Sigit menekankan untuk Forkopimda melakukan sosialisasi panduan isolasi mandiri (isoman) kepada masyarakat, agar dapat mengurangi fatalitas sebelum mendapatkan penanganan di fasilitas kesehatan.

Baca Juga :  Diklat Integrasi Bintara TNI - Polri 2024 Resmi Ditutup 

Kendati begitu, Sigit tetap mengimbau kepada masyarakat yang terpapar virus corona untuk menjalani perawatan di Isoter. Mengingat, kata Sigit, hal itu lebih baik karena berada di bawah pengawasan tenaga kesehatan (nakes).

“Namun tetap diutamakan isolasi
di isoter karena dalam pengawasan nakes. Lakukan koordinasi dan perencanaan terhadap kebutuhan oksigen untuk menjaga
ketersediaan distribusi oksigen di RS Rujukan Covid-19 pada seluruh wilayah,” tutur Sigit.

Sementara terkait dengan program vaksinasi, Sigit menyebut, seluruh elemen di Sumbar harus bersinergi dan berkolaborasi untuk mengejar target Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan vaksinasi 2 juta per hari.

“Untuk mengejar target vaksinasi 2 juta dari Bapak Presiden agar Forkopimda berkoordinasi terkait pelaksanaan vaksinasi di lapangan yang dilakukan secara bersama-sama TNI-Polri, Dinkes Puskesmas, dan relawan,” ujar Sigit.

Tak hanya itu, Sigit menyampaikan agar Forkopimda segera menghabiskan stok vaksin. Serta, lakukan perekrutan elemen masyarakat untuk meningkatkan jumlah vaksinator.

Sumber : Humas Polda Kaltim

Berita Terkait

Jelang HUT Brimob Ke-79, Batalyon A Brimob Kaltim Gelar Karya Bhakti Dengan membersihkan Tempat Ibadah
Menteri PPPA Apresiasi Polri, Berhasil Meringkus Pembunuh Gadis Penjual Gorengan
Diklat Integrasi Bintara TNI – Polri 2024 Resmi Ditutup 
Rotasi dan Mutasi Dilakukan Kapolri, Wakapolda Kaltim Bergeser Menjabat Wakapolda Metro Jaya
13 Poket Sabu Berhasil Diamankan Satreskoba Polres Kukar Beserta 2 Tersangka
Pelaku Pengancaman Salah Satu Capres Peserta Pemilu 2024 di Media Sosial, Kini Ditetapkan Sebagai Tersangka
Kapolda Kaltim Sambut Kedatangan Wapres RI di Bandara APT Pranoto Samarinda
Wakapolda Kaltim Terima Penyampaian Hasil Pemeriksaan BPK RI
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:51 WIB

Jelang HUT Brimob Ke-79, Batalyon A Brimob Kaltim Gelar Karya Bhakti Dengan membersihkan Tempat Ibadah

Rabu, 25 September 2024 - 22:42 WIB

Menteri PPPA Apresiasi Polri, Berhasil Meringkus Pembunuh Gadis Penjual Gorengan

Senin, 23 September 2024 - 07:53 WIB

Diklat Integrasi Bintara TNI – Polri 2024 Resmi Ditutup 

Kamis, 27 Juni 2024 - 18:50 WIB

Rotasi dan Mutasi Dilakukan Kapolri, Wakapolda Kaltim Bergeser Menjabat Wakapolda Metro Jaya

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:07 WIB

13 Poket Sabu Berhasil Diamankan Satreskoba Polres Kukar Beserta 2 Tersangka

Berita Terbaru

Ekonomi

Bank Neo Commerce Ikut Serta FinExpo 2024 di Balikpapan

Jumat, 4 Okt 2024 - 23:48 WIB