Balikpapan, Pamungkasnews.id – Sebagai bentuk Upaya menjaga kelestarian hutan dan cinta terhadap Lingkungan Hidup, Pusat Komando Pengawal Pusaka Adat Dayak (Koppada) Borneo melakukan aksi penanaman sebanyak 1000 pohon, Sabtu (03/04/2021)
Aksi penanaman pohon ini juga merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingati HUT Koppad Borneo Ke-12 yang jatuh pada 1 Januari 2021 lalu.
Bukan hanya itu digelarnya aksi penanaman 1000 pohon tersebut sebagai bentuk partisipasi dalam rangka memperingati Hari Hutan Internasional (21/03/2021) dan Hari Bumi yang akan di peringati pada tanggal 22 April 2021 mendatang.
Kegiatan yang berlangsung di Markas Pusat Koppad Borneo Jln MT Haryono, Kelurahan Gn Samarinda Baru, Balikpapan Utara ini dilaksanakan secara simbolis yang dihadiri Walikota Balikpapan HM Rizal Effendi SE, dan seluruh pengurus serta anggota Koppad Borneo.
Saat dihubungi awak media melalui pesan singkat Whatsaap, Dr. Abriantinus, MA selaku Panglima Koppad Borneo mengatakan bahwa aksi yang dilakukan Koppad Borneo merupakan sebagai upaya untuk menjaga dan menyelamatkan Kelestarian Hutan dan cinta terhadap lingkungan Hidup.
“Aksi penanaman pohon tersebut sebagai bentuk pelestarian dan penyelamatan hutan. Dimana hal ini merupakan salah satu dari Tujuh Visi dan Misi yang dimiliki Koppad Borneo,” Kata Abriantinus
Abriantinus menjelaskan, jika 1000 pohon yang ditanam merupakan pemberian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) yang diberikan secara bertahap.
Nantinya 1000 bibit pohon yang diberikan akan ditanam di Kawasan Perkebunan Dayak Foundation yang berada di Kilometer 23, Kelurahan Karang Joang Balikpapan Utara.
“Saya selaku Panglima Koppad Borneo mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kaltim (Pemprov Kaltim) yang telah membantu 1000 pohon untuk kegiatan kami “jelas Abriantinus.
Ia menambahkan, jika nantinya dikawasan Perkebunan Dayak Foundation akan dibangun “Dayak Center” yang merupakan pusat kebudayaan dan peradaban dayak, sekaligus menjadikan objek wisata Alam, Budaya, Agro dan wisata Pendidikan.
Dirinya berharap kepada Pemprov Kaltim, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dan DPRD khusunya agar segera mengalokasikan anggaran untuk pembangunan infrastruktur jalan (pengaspalan) sebagai akses untuk menuju lokasi tersebut.
“Saya harap akses jalan bisa segera dibangun, pasalnya beberapa tahun yang lalu sudah dilakukan pengerasan jalan dengan menggunakan anggaran dari APBD Pemprov Kaltim dan APBD Balikpapan,” tuturnya
“Disamping itu, Koppad Borneo juga akan selalu siap mendukung dan mengawal pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Kaltim,” pungkasnya.
Reporter : AGS