PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Lanud Dhomber gelar lomba burung berkicau yang diikuti seluruh kicau mania Kalimantan Timur (Kaltim). Kegiatan ini pertama kali digelar.
Komandan Lanud Dhomber (Danlanud Dhomber) Kolonel (Pnb) Sidik Setiyono resmi membuka Danlanud Cup 1 dengan melakukan pemotongan tumpeng, di Lapangan Bima Sakti pada hari Minggu (6/11/2022).
Sebanyak 56 kelas lomba, delapan jenis burung dan ribuan burung bertanding dalam Danlanud Cup 1, untuk merebutkan piala, piagam dan hadiah pembinaan dengan total Rp 211 juta. Terdapat pula, doorprize yang akan diberikan kepada para kontestan yang berasal dari para sponsor yang mendukung kegiatan ini.
Komandan Lanud Dhomber mengatakan, kegiatan ini sudah direncanakan beberapa bulan lalu dan didukung dengan kicau mania sehingga menambah semangat untuk mensukseskan kegiatan ini.
“Manfaat yang kami ambil silaturahmi, karena komuniti ini perlu diwadahi dengan mengadakan even, untuk saling mengenal dan saling memberikan inovasi, bagaimana mengembangkan varian baru,” ujarnya.
Tak hanya itu, memberikan kontribusi positif karena dengan adanya komuniti ini semakin banyak pencinta burung dan satwa semakin tinggi.
“Dengan adanya kegiatan ini, mereka akan saling mengekspor bagaimana mengembangkan dan memberdayakan, yang tentunya akan mencintai satwa,” ucap Danlanud Dhomber.
Kegiatan ini juga memberikan energi yang positif untuk wilayah Balikpapan dalam memajukan even yang akan mendorong UMKM dan ekonomi. Dengan kegiatan ini nilai ekonomi burung akan meningkat dan tentunya akan berkembang dan dapat bersaing dengan kota atau provinsi lain.
Danlanud mengingatkan kepada para wasit untuk selalu adil dalam menilai perlombaan ini, karena pada sebuah even sikap adil itu harus ditunjukkan.
Sementara, Ketua Pantia Danlanud Cup 1 Mayor Lek Nurcipto Wahyudi berharap kegiatan yang berlangsung selama satu hari dapat menjadi agenda tahunan Lanud Dhomber. “Insyaallah. Ini kan baru pertama, nanti hasil evaluasi kami kalau sukses akan kita lanjutkan. Tapi di program kita rencana sebagai agenda tahunan,” terangnya.
Ia pun menyampaikan even ini dalam rangka hari pahlawan, sehingga mengingat para pendiri bangsa, sekaligus even ini sebagai sarana silaturahmi bagi pencinta burung. “Silaturahmi itu tidak hanya cukup bertanding saja tapi disitu ada sharing ilmu bagaimana cara pemeliharaannya, bagaimana penangkarannya,” tutup Kasi Badan Milik Negara Lanud Dhomber.
Reporter : NKE
