Larangan Adanya Kegiatan Perayaan di Malam Pergantian Tahun, Walikota Balikpapan Minta Masyarakat Untuk Patuh

- Jurnalis

Rabu, 1 Desember 2021 - 16:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Balikpapan, Pamungkasnews.id –  Pemerintah Kota ( Pemkot ) Balikpapan memastikan akan melarang perayaan pesta kembang api dan sejenisnya pada saat menjelang akhir tahun.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud, SE, usai menghadiri acara penutupan Apresiasi Kreasi Indonesia di Palza, Rahmad sendiri mengatakan, larangan tersebut dilakukan guna mengantisipasi adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang saat ini sudah menurun sedikit demi sedikit di Balikpapan.

“Tetap tidak boleh ada pesta kembang api dan lainnya, pastinya kegiatan tersebut berpotensi menimbulkan kerumunan masa (mengumpulkan orang banyak)” ujarnya, Selasa (30/11/2021).

Baca Juga :  Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud Rasakan Sensasi Naik BCT : Transportasi Massal yang Aman dan Nyaman

Walikota Balikpapan juga menjelaskan, akan melakukan hal yang sama pada kegiatan yang digelar di hotel ataupun tempat hiburan malam termasuk perusahaan maupun masyarakat,tidak ada kegiatan di malam pergantian tahun. Pemkot Balikpapan akan mengeluarkan surat edaran terkait pelarangan tersebut, dan tentunya merujuk pada kebijakan pemerintah pusat.

“Kami  tunggu dulu surat instruksi dari pusat, baru kita keluarkan edaran,”ungkapnya.

Meski demikian dirinya berharap kepada masyarakat bisa menahan diri dan mematuhi kebijakan yang diberikan pemerintah.

Baca Juga :  Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud Rasakan Sensasi Naik BCT : Transportasi Massal yang Aman dan Nyaman

“Memang kebijakan ini tidak nyaman, tapi mau diapa, karena menyangkut keselamatan seluruh warga, untuk itu saya berharap agar masyarakat bisa menahan diri dan taat pada aturan,” tegasnya.

Rahmad juga mengatakan pembatasan bukan hanya di Kota Balikpapan tapi juga disejumlah daerah, namun dia masih memberikan kelonggaran untuk aktifitas ekonomi masyarakat.

“Daerah lain jauh lebih parah dari kita, terkait Kebijakkan, saya akan melonggarkan sedikit, setiap daerah kan beda-beda permasalahnnya,”tutupnya.

Reporter :Ok

Berita Terkait

Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud Rasakan Sensasi Naik BCT : Transportasi Massal yang Aman dan Nyaman
Setelah Penantian Panjang, Akhirnya 37 Warga RT 59 Kelurahan Batu Ampar Terima IMTN
Menunggu Hasil Evaluasi Kemenhub, Bus Balikpapan City Trans Akan Beroperasi Kembali Agustus Ini
Kementerian BUMN Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2024 di Balikpapan, Dorong Pertumbuhan Ekonomi di Kaltim
Gelar Unjuk Rasa, Ratusan Sopir Angkot Minta Operasi Bus BCT Agar Dihentikan
Gelar Rakerda, MUI Balikpapan Bahas Sejumlah Program Sekaligus Lantik Pengurus Kecamatan
Di Kabarkan Ikut Mewarnai Pilkada 2024, Abdulloh Mendapat Dukungan Penuh Masyarakat Kota Balikpapan
Jalankan Perda Trantibum, Sebanyak 17 PKL di Jalan Jendral Sudirman Terjaring Satpol PP
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 September 2024 - 19:41 WIB

Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud Rasakan Sensasi Naik BCT : Transportasi Massal yang Aman dan Nyaman

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:47 WIB

Setelah Penantian Panjang, Akhirnya 37 Warga RT 59 Kelurahan Batu Ampar Terima IMTN

Kamis, 1 Agustus 2024 - 14:59 WIB

Menunggu Hasil Evaluasi Kemenhub, Bus Balikpapan City Trans Akan Beroperasi Kembali Agustus Ini

Jumat, 19 Juli 2024 - 17:22 WIB

Kementerian BUMN Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2024 di Balikpapan, Dorong Pertumbuhan Ekonomi di Kaltim

Kamis, 18 Juli 2024 - 02:23 WIB

Gelar Unjuk Rasa, Ratusan Sopir Angkot Minta Operasi Bus BCT Agar Dihentikan

Berita Terbaru

KPU Balikpapan

Rahmad – Bagus Jalani Pemeriksaan Kesehatan di RSKD

Selasa, 3 Sep 2024 - 01:56 WIB