PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Perhimpunan Usaha Mikro (Perumi) Balikpapan menyerahkan bantuan untuk pembangunan Musholla Al Muhajirin di lingkungan RT 74, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Sabtu, (4/10/2023).
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua Perumi Balikpapan Muhammad Maulana Ikhsan dan didampingi oleh sejumlah anggota lainnya. Bantuan diterima langsung oleh Ketua Pembangunan Musholla Al Muhajirin, Abim. Turut hadir dalam giat sosial ini Penasehat Perumi, Heriyanto, SE, yang sekaligus Ketua Harian Laskar Merah Putih Mada Kaltim
Ketua Perumi Balikpapan, Muhammad Maulana Ikhsan mengatakan, bantuan ini dimaksudkan untuk mendukung penyelesaian pembangunan Musholla Al Muhajirin yang saat ini baru mencapai progres 60 persen.
“Bantuan ini kita keluarkan dari dana kas Perumi yang sebelumnya berasal dari anggota. Mudah-mudahan bantuan ini bisa membantu penyelesaian Musholla tersebut. Sehingga secepatnya bisa dipergunakan untuk kegiatan ibadah bagi umat muslim, terutama di lingkungan RT 74, termasuk dalam kegiatan keagamaan lainnya,” ujar Ikhsan kepada media ini disela penyerahan bantuan.
Ikhsan mengungkapkan, Perumi yang mulai dibentuk sejak tiga bulan lalu itu tidak hanya sebatas untuk menaungi pelaku usaha mikro, namun bertujuan untuk kegiatan sosial.
Ikhsan berharap, Perumi yang sudah beranggotakan 385 orang itu terus berkembang dan dapat membawa manfaat bagi seluruh umat, terutama di Kota Balikpapan.
Dalam kegiatan sosial ini, Perumi mewajibkan pelaku usaha yang tergabung di dalamnya untuk memberikan biaya kas rutin setiap bulannya. Hal itu murni untuk kegiatan-kegiatan sosial, seperti untuk bantuan tempat-tempat ibadah, jum’at berkah, santunan kepada anak yatim piatu, kaum dhuafa, serta kegiatan sosial lainnya.
“Untuk penyalurannya, kita utamakan berdasarkan informasi dari anggota. Kalau pun ada informasi terkait penerimanya dari pihak luar, kita akan terima juga, tapi tetap kita utamakan informasi dari anggota dulu,” tuturnya.
Disamping itu, menurut Ikhsan, Perumi kedepan memiliki program kerja khusus untuk melakukan pemberdayaan kepada masyarakat Balikpapan berupa peningkatan skil, baik terhadap pemula maupun kepada pelaku usaha yang sudah berjalan.
“Program kerja tersebut tentu dalam bentuk kegiatan-kegiatan bimbingan untuk peningkatan skil mereka, terutama kepada pelaku usaha yang sudah berjalan untuk peningkatan usahanya melalui peluang-peluang yang ada. Bagi pemula yang belum memiliki usaha juga akan kita berikan bimbingan khusus untuk mendapatkan peluang usaha,” ungkapnya.
Sementara itu, Penasehat Perumi Balikpapan, Heriyanto mengatakan, dirinya memberikan dukungan kepada perkumpulan pelaku usaha yang baru dibentuk itu untuk terus berkarya, baik dalam kegiatan sosial maupun peningkatan usaha bagi anggotanya.
Terlebih lagi, jika organisasi tersebut mampu memberdayakan masyarakat yang belum memiliki usaha. Hal itu akan memberikan dampak positif bagi Perumi sendiri maupun kepada anggota yang tergabung di dalamnya.
“Perumi ini merupakan perkumpulan yang luar biasa, karena baru seumur jagung sudah mulai eksis dalam kegiatan sosial,” ucapnya.
Menurut Heri sapaan akrabnya, perkumpulan Perumi ini sangat dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat. Karena merupakan salah satu perkumpulan yang dapat mengedukasi dalam bentuk kegiatan positif.
Apalagi, kata Heri, jika dalam perjalannya kedepan, Perumi bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama kepada anggotanya melaui edukasi usaha-usaha kecil yang dapat bersaing dalam segala bidang usaha, sangat mungkin Perumi akan menjadi perkumpulan yang besar di Balikpapan.
“Kita juga harapkan, Perumi ini kedepan bisa mengedukasi masyarakat melalui usaha-usaha yang sudah dijalankan, agar dapat bersaing dalam bidang usahanya. Apalagi dengan bertambahnya penduduk di Balikpapan sekaligus pintu gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN), harus menjadi tantangan tersendiri bagi Perumi,” ujarnya.
“Mudah-mudahan program kerjanya Perumi ini kedepan terus meningkat dan kegiatan-kegiatan sosialnya benar-benar menyentuh kepada masyarakat yang membutuhkan,” harapnya.
Reporter : Fz/Ag