Reses di Perumahan Regency, Budiono Dibanjiri Usulan Fasum dari 11 RT 

- Jurnalis

Senin, 20 Oktober 2025 - 10:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamungkasnews.id, Balikpapan – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan Budiono melaksanakan jaring aspirasi atau reses masa sidang 1 tahun 2025.

Kegiatan yang hadiri oleh ratusan warga dari 11 RT ini dipusatkan di lingkungan RT 42, Perumahan Balikpapan Regency, Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan pada Minggu, (19/10/2025) malam.

Dalam reses ini, Budiono menghadirkan narasumber dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Balikpapan. Diantaranya, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim), Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Pengelola Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (BPPDRD), serta perwakilan dari pihak pengembang perumahan setempat.

Reses ini berjalan santai, namun banyak menarik perhatian. Dari ratusan warga serta Ketua RT yang hadir hampir semua memiliki usulan untuk di lingkungan mereka masing-masing.

Beragam usulan di ajukan oleh mereka, mulai dari perbaikan jalan lingkungan, Penerangan Jalan Umum (PJU), persoalan sejumlah pohon tumbang yang hingga saat ini belum ditangani oleh pihak pengembang.

Kemudian, penanganan banjir, pembangunan jalan tembus Perumahan Balikpapan Regency – Jalan Mukmin Faizal, dan perbaikan tanah longsor,

Salah satu usulan ini datang dari Ketua RT 63, Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Regency, Muhammad Asy’ari. Ia mengusulkan untuk pemasangan PJU di lingkungannya.

Ia mengatakan, selama ini untuk mengusulkan berbagai fasilitas umum (fasum) di perumahan tersebut dinilai banyak kendala, dikarenakan belum diserahkan kepada pemerintah kota.

“Kami minta di fasilitasi untuk PJU di RT 63 karena masih sangat minim penerangan. Selain itu, di kawasan Perumahan Regency ini juga masih banyak titik rawan lakalantas karena kurangnya penerangan, sehingga kami mengusulkan PJU ini, mudah-mudahan dapat di realisasi,” kata Asy’ari.

Baca Juga :  Daeng Lala Geram Drainase di Balbar Tak Kunjung Dibersihkan: Warga Jadi Korban Setiap Hujan

Usulan berikutnya dari warga RT 42, Sulaiman. Ia mengusulkan perbaikan jalan sepanjang 1,2 kilometer, terutama di Blok CI yang sudah mengalami kerusakan cukup parah.

Ia juga mengakui, bahwa mereka kesulitan setiap mengusulkan perbaikan jalan di lingkungannya, karena pihak pengembang dinilai mengabaikan usulan tersebut.

Bahkan, kata Sulaiman dirinya pernah melakukan diskusi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Balikpapan untuk dapat dilakukan perbaikan. Namun, lagi-lagi terdapat kendala, karena fasum tersebut belum diserahkan kepada Pemkot Balikpapan.

“Setelah kami koordinasi dengan DPU, kendalanya di aturan. Karena menurut DPU fasum di Balikpapan Regency ini belum diserahkan ke Pemkot. Sehingga kami memohon dengan adanya jaring aspirasi ini, usulan kami bisa terbantu serta dapat terealisasi,” ujar Sulaiman.

Salah satu warga perumahan Regency saat menyampaikan aspirasinya.

Usulan lainnya dari warga RT 38 yang kerap menjadi langganan banjir. Kendati warga mengadukan kejadian ini, pihak pengembang dinilai tidak merespon.

Menanggapi beragam usulan warga, Budiono mengatakan dirinya akan menampung setiap usulan warga, dan akan menjadikan PR baginya untuk diperjuangkan.

Hanya saja, ia menyampaikan warga diminta untuk bersabar hingga fasum dan fasos di perumahan tersebut diserahkan kepada Pemkot Balikpapan.

“Semua usulan saya tampung dulu, dan ini menjadi PR buat saya. Semua usulan pasti saya perjuangkan, tetapi harus menunggu penyerahan fasum dan fasos dari pihak pengembang dulu kepada Pemkot Balikpapan,” kata Budiono.

Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan bahwa setelah penyerahan fasum dan fasos perumahan tersebut, para Ketua RT diminta untuk mengajukan melalui surat resmi dalam bentuk proposal untuk kebutuhan di lingkungannya, baik melalui Disperkim atau pun Dishub.

Baca Juga :  PB1 Resmi Bertransformasi Jadi PBJT, DPRD Minta Pengusaha Hiburan Segera Sesuaikan

“Nanti semua usulannya akan saya cover, untuk di anggaran APBD Perubahan tahun depan (2026),” ujarnya.

Usulan warga dalam reses ini juga ditanggapi positif oleh perwakilan dari Disperkim, Salma. Ia menyampaikan bahwa saat ini penyerahan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) perumahan Balikpapan Regency sedang dalam proses.

“Saat ini kami sudah membuat draf Berita Acaranya, kemungkinan dari target kami di bulan Desember sudah selesai proses penyerahan PSU-nya,” ujar Salma sembari disambut gembira oleh warga yang hadir.

Ia mengatakan, bahwa PSU yang akan diserahkan oleh pengembang Balikpapan Regency mulai dari sektor 1 sampai dengan sektor 3, serta jalan utama. Adapun item yang akan diserahkan meliputi jalan, drainase, Ruang Terbuka Hijau (RTH), Posyandu, Pos keamanan, sarana ibadah, fasum dan PJU.

“Kemungkinan di bulan Januari kami dari Disperkim baru bisa masuk untuk menangani kebutuhan di lingkungan warga, terutama yang ada di kluster. Untuk para Ketua RT silahkan mengajukan usulan melalui surat ke Disperkim, baik perbaikan jalan, PJU, taman dan lain-lain,” jelasnya.

Sementara itu, perwakilan dari Dishub, Fredy, mengatakan bahwa pihaknya hanya memiliki kewenangan untuk menangani PJU di jalan-jalan protokol atau jalan utama.

“Kami dari Dishub hanya memiliki kewenangan di jalan protokol atau jalan utama. Untuk di wilayah perumahan komersil, kami hanya bisa menangani PJU di jalan utamanya saja. Untuk di lingkungan kluster merupakan kewenangan dari Disperkim. Namun demikian, kewenangan itu dapat dilakukan jika PSU-nya sudah diserahkan kepada pemerintah kota,” terang Fredy.(*/Adv)

Penulis : Fauzi

Berita Terkait

Wisata Kuliner Baru Ilir Terus Berbenah, Taufik: Jadi Sentra Ekonomi Baru Balikpapan Barat
DPRD Dorong Kader Posyandu Dapatkan Honor Resmi, Tekankan Pentingnya Sertifikasi dan Pembenahan Data
Menteri Pariwisata Akan Berkunjung ke Pasar Pringgondani, Suriani Dorong Kesiapan Perbaikan Insfrastruktur
Reses Hj. Iim di Karang Rejo Diwarnai Curhatan Warga Soal Bantuan Tak Tepat Sasaran dan Posyandu Tanpa Insentif
PB1 Resmi Bertransformasi Jadi PBJT, DPRD Minta Pengusaha Hiburan Segera Sesuaikan
Yusri Desak Dishub Tempatkan Petugas Rutin di Simpang Muara Rapak: Jangan Tunggu Kecelakaan Terjadi Baru Bertindak
Warga Kesulitan Ubah Status Tanah di Graha Indah, Oddang : Buruknya Adiministrasi Milik Pemkot
Agar Pelayanan Lebih Dekat, Najib Minta Kelurahan Dilengkapi Fasilitas Dasar
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:05 WIB

Wisata Kuliner Baru Ilir Terus Berbenah, Taufik: Jadi Sentra Ekonomi Baru Balikpapan Barat

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:36 WIB

DPRD Dorong Kader Posyandu Dapatkan Honor Resmi, Tekankan Pentingnya Sertifikasi dan Pembenahan Data

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:18 WIB

Menteri Pariwisata Akan Berkunjung ke Pasar Pringgondani, Suriani Dorong Kesiapan Perbaikan Insfrastruktur

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:10 WIB

Reses Hj. Iim di Karang Rejo Diwarnai Curhatan Warga Soal Bantuan Tak Tepat Sasaran dan Posyandu Tanpa Insentif

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:04 WIB

PB1 Resmi Bertransformasi Jadi PBJT, DPRD Minta Pengusaha Hiburan Segera Sesuaikan

Berita Terbaru