PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN- Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi yang sangat peduli bukan hanya di Kota Balikpapan tetapi seluruh Kaltim.
Pemerintah Provinsi memberikan bantuan kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) Kota Balikpapan, berupa alat-alat usaha kuliner seperti blender, oven, panci presto, mixer, kompor, timbangan, magic cooker, automatic noodle maker, cup sealer maker termasuk frizer.
Bantuan diserahkan oleh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Provinsi Kaltim, Muhammad Sa’duddin dan diterima langsung oleh Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud. Sebanyak 39 kelompok dengan jumlah barang sebayak 300 unit menerima bantuan di Halaman Balai Kota, Kamis (26/1/2023).
Ini merupakan program dari Bapak Gubernur, H Isran Noor berdasarkan instruksi langsung dari Presiden RI Joko Widodo kepada seluruh Kepala Daerah, salah satu poin menghilangkan kemiskinan ektrem di daerah masing-masing, diantaranya dengan memberikan bantuan kepada UMKM dan IKM.
Pasalnya, selama Pandemi Covid 19 yang bertahan itu pelaku UMKM, khususnya di Kota Balikpapan yang dapat menekan inflasi itu karena UMKM. Untuk itu, pelaku UMKM dan IKM mendapatkan hadiah dari pemerintah.
Apalagi adanya Ibu Kota Negara (IKN), para pelaku UMKM di Kota Balikpapan akan menjadi pengusaha, karena semakin banyak penduduk, maka UMKM akan tumbuh. Sehingga, sejak saat ini sudah bisa menyiapkan diri dengan pembekalan.
“Kita adakan pembinaan, fasilitas. Mudah-mudahan dengan adanya fasilitas dari pemerintah membatu peran kita semua dan membantu pemerintah, untuk mengentaskan pengangguran di Kota Balikpapan,” terangnya.
Rahmad pun berpesan kepada pelaku usaha untuk tetap menjaga kebersihan Kota Balikpapan dan limbah usaha untuk tidak dibuang sembarang tempat apalagi di laut.
“Ada sudah tempatnya dan jam nya sudah ditetapkan. Taat terhadap aturan yang di berikan pemerintah, karena ini untuk kebaikan kita semua,” serunya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Provinsi Kaltim, Muhammad Sa’duddin mengatakan Balikpapan adalah kabupaten kota yang pertama yang mendapatkan bantuan, setelah ini baru kabupaten kota yang lain.
“Ini bantuan dari pemerintah pusat. Kami hanya dari pemerintah provinsi hanya menyerahkan saja,” jelasnya.
Total secara keseluruhan dana untuk bantuan yang diterima Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi, UKM Provinsi Kaltim, sebesar Rp 14 miliar tapi terjadi efesiensi sehingga berjumlah Rp 11 miliar. “Mendapat hadiah dari Pemerintah Pusat, karena kita semua mampu mengendalikan inflasi sehingga tidak terlalu tinggi,” ucapnya.
Muhammad Sa’duddin berharap bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya. “Tolong dijaga amanah ini dan benar-benar digunakkan untuk usaha bapak ibu semua. Jangan di alihkan kepada pihak lain. Mudah-mudahan ke depan akan ada lagi dalam bentuk yang lain,” ungkapnya.
Reporter ; NKE