Balikpapan, pamungkasnews.id – Warga berinisial BG sekaligus Ketua RT 31 Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara yang terpapar Covid-19 harus menjalani karantina mandiri selama 14 hari ditempat tinggalnya.
Selama menjalani karantina mandiri tentu ia tidak bisa berbuat apa-apa, terutama dalam mencari nafkah. Karena wajib mengikuti aturan pemerintah.
Sebagai bentuk kepedulian kepada warganya, Lurah Batu Ampar, Mardanus bersama Duta Masker Balikpapan Kasmadi, didampingi Ketua RT 40 Juadi alias Komjen, Ketua RT 26 Ahmadiansyah, Ketua RT 05, Istiantri, serta tokoh masyarakat Kecamatan Balikpapan Utara, Fauzi Adi Firmansyah memberikan bantuan sembako dan sejumlah uang kepada Ketua RT 31 tersebut
“Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya bersama teman-teman Ketua RT dan tokoh masyarakat Balikpapan Utara bisa membantu warga yang sekaligus Ketua RT 31 yang menjalani karantina mandiri di rumah, karena terpapar Covid-19”, ucap Lurah Batu Ampar, Mardanus, disela memyerahkan bantuan sembako, Kamis, 28/1/2021.
Mardanus mengatakan, bantuan tersebut berasal dari donasi keluarga besar Ketua RT di Kelurahan Batu Ampar, sebagai bentuk kepedulian antar sesama.
“Sumber bantuan ini berasal dari teman-teman Ketua RT di Kelurahan Batu Ampar, sebagai bentuk kepedulian. Apalagi saat ini dalam kondisi ekonomi yang sulit selama pandemi Covid-19. Jadi, kita saling meringankan beban, ujarnya.
Disampaikan Mardanus, kepedulian yang dilakukan bersama Ketua RT di lingkungan Kelurahan Batu Ampar tersebut akan berlanjut kepada warga yang lain yang terpapar Covid-19.
“Insaallah, kepedulian seperti ini kita akan lanjutkan nanti kepada warga yang lain yang terpapar Covid-19, tentunya donasi tersebut juga dari teman-teman Ketua RT dan tokoh masyarakat di Kelurahan Batu Ampar”, ungkapnya.
Ditambahkan, Duta Masker Balikpapan Kasmadi, menyampaikan keprihatinannya kepada Ketua RT 31 karena terpapar Covid-19, sehingga harus menjalani karantina mandiri.
“Sebagai manusia biasa, kita tidak bisa menjauhi teman-teman kita yang terpapar Covid,-19, karena orang yang terpapar virus corona itu bukanlah sebuah aib. Kita harus memberikan support dan semangat agar siapapun yang tepapar virus tersebut cepat pulih dan bisa berkumpul kembali”, kata Kasmadi.
“Kalau soal bantuan yang kita berikan itu bukanlah sebuah kebanggaan, namun hanya sebatas kepedulian antar sesama. Yang terpenting adalah sebuah doa dari teman-teman untuk kesembuhan beliau (Ketua RT 31)”, sambungnya.
Kasmadi juga mengingatkan kepada warga, seiring bertambahnya kasus Covid-19 di Kota Balikpapan agar warga tetap disiplin mentaati protokol kesehatan, seperti mamakai masker, sering mencuci tangan, dan menghindari kerumunan, untuk menekan penyebaran virus yang tak kasat mata itu.
“Kita semua harus mengikuti aturan pemerintah, walaupun berbagai upaya telah dilakukan pemerintah selama ini. Namun kasus yang terpapar Covid-19 hingga saat ini terus bertambah. Jadi, jangan meremehkan virus tak kasat mata itu”, ujar Kasmadi.
Untuk menekan penyebarannya, tambah Kasmasi, warga bersama-sama harus mengikuti aturan pemerintah, terutama dalam memjalankan disiplin protokol kesehatan.
“Kita harus bersama-sama melawan Covid-19, tidak bisa jika hanya pemerintah yang berbuat, warga pun harus bersama-sama melawan virus mematikan ini. Jika pemerintah menerapkan aturan, ya ikuti saja, jangan membangkang. Terutama disiplin protokol kesehatan”, tegasnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kecamatan Balikpapan Utara, Fauzi Adi Firmansyah, memberikan support kepada Ketua RT 31 yang sudah menjalani karantina selama 6 hari tersebut agar tetap semangat dan bersabar bersama keluarga selama menjalani karantina dirumah.
“Tetap semangat ya pak, sabar dalam menjalani karantina di rumah bersama keluarga. Mudah-mudahan bapak cepat diberikan kesembuhan dan kesehatan seperti sedia kala”, ujarnya.
Reporter : Ag/Fauzi