Budiono Berharap Pemkot Balikpapan Seragamkan Honor Penggali Kubur

- Jurnalis

Selasa, 28 November 2023 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Budiono berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan membuat kebijakan yang dapat memberikan kesejahteraan bagi para penggali kubur, dengan cara menyeragamkan biaya gali kubur.

“Jadi ketika kami turun ke masyarakat, dan ngobrol atau saat Serap Aspirasi (Reses), rata-rata yang disampaikan penggali kubur melihat situasi lapangan masing-masing. Ada tingkat kesulitannya,” kata Budiono kepada awak media belum lama ini.

Ia menjelaskan, bahwa selama ini keluarga pihak yang sedang berduka harus membayar sejumlah nilai uang honor kepada para penggali kubur, dengan nilai yang berbeda-beda antara satu pemakaman dengan pemakaman yang lain.

Baca Juga :  Warga Balikpapan Selatan Sampaikan Keluhan di Reses Simon Sulean

“Kisarannya beda-beda. Bahkan ada di suatu tempat pemakaman itu gratis. Namun ada juga pemakaman yang nilai pemberian honornya sampai Rp 3 juta,” tuturnya.

Budiono mencontohkan, honor yang harus dikeluarkan warga untuk biaya penggalian kubur suatu pemakaman di Balikpapan Timur bisa mencapai Rp 3 juta.

Sementara itu, rata-rata biaya gali kubur di pemakaman Balikpapan Barat, Rp1,5 juta.

“Kalau pemakaman di kawasan Bukit Damai Sentosa (BDS), Balikpapan Selatan, bisa sampai Rp 5 juta. Karena tingkat kesulitannya, banyak bebatuan,” ucapnya.

Baca Juga :  Reses Syarifuddin Oddang, Warga Soroti Dampak Pengupasan Lahan Mangrove di Graha Indah

Menurutnya, ketika para penggali kubur yang notabenenya adalah para Tenaga Bantuan (Naban) Pemkot Balikpapan itu bekerja, maka pemerintah hadir untuk membuat regulasi yang bisa menetralisir nilai honor yang diberikan oleh pihak berduka.

“Karena mereka (penggali kubur) sudah digaji. Atau caranya Pemkot Balikpapan memberikan honor yang lebih besar. Jadi tidak membebankan masyarakat,” tuturnya.

“Kedepannya kami harus evaluasi dan kami buatkan kesetaraan biaya gali kubur,” pungkasnya.

Reporter : Tin

Berita Terkait

Reses Anggota DPRD Kota Balikpapan Hj. Kasmah Tampung Aspirasi Warga Graha Indah
Reses Syarifuddin Oddang, Warga Soroti Dampak Pengupasan Lahan Mangrove di Graha Indah
Mendengar Suara Warga, Nelly Turuallo Tanggapi Keluhan BPJS dan Pendidikan Dalam Kegiatan Reses di Balikpapan Tengah
UMKM Balikpapan Butuh Dukungan: Reses Suwanto Soroti Tantangan dan Peluang
Warga Balikpapan Selatan Sampaikan Keluhan di Reses Simon Sulean
Budiono Dicecar Aspirasi Warga Saat Reses di Kelurahan Damai Bahagia, dari Persoalan Banjir hingga Sampah
Reses Perdana, Suriani Gelar Serap Aspirasi di RT 46 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur
Reses Masa Sidang I 2024, Anggota DPRD Balikpapan Lim Serap Aspirasi Warga Karang Rejo
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 07:55 WIB

Reses Anggota DPRD Kota Balikpapan Hj. Kasmah Tampung Aspirasi Warga Graha Indah

Jumat, 15 November 2024 - 17:48 WIB

Reses Syarifuddin Oddang, Warga Soroti Dampak Pengupasan Lahan Mangrove di Graha Indah

Jumat, 15 November 2024 - 02:00 WIB

Mendengar Suara Warga, Nelly Turuallo Tanggapi Keluhan BPJS dan Pendidikan Dalam Kegiatan Reses di Balikpapan Tengah

Kamis, 14 November 2024 - 12:41 WIB

UMKM Balikpapan Butuh Dukungan: Reses Suwanto Soroti Tantangan dan Peluang

Kamis, 14 November 2024 - 12:12 WIB

Warga Balikpapan Selatan Sampaikan Keluhan di Reses Simon Sulean

Berita Terbaru