PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Insiden terperosoknya truk disaluran drainase proyek DAS Ampal mendapat sorotan dari Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Sabaruddin Panrecalle SS.
Diwawancarai awak media di Tjatra Hotel Balikpapan, Senin (22/1/2024). Sabaruddin meminta agar dilakukan audit pekerjaan DAS Ampal.
Sejak awal dikatakan Sabaruddin, pengerjaan DAS Ampal untuk saat ini hanya semata-mata mengejar target capaiannya saja. Tapi sudah mengabaikan aspek kualitas dan kuantitas pekerjaannya.
Oleh karena itu, ia meminta kalau memang ada yang perlu dilakukan audit, maka silahkan di audit.
Sabaruddin secara tegas akan tetap mengawal pekerjaan proyek DAS Ampal sampai tuntas, mengingat Legislatif salah satu lembaga yang salah satunya melakukan pengawasan.
Ia pun pesimis, pekerjaan DAS Ampal akan rampung, meskipun Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan telah memberikan penambahan waktu 50 hari kerja kepada kontraktor.
“Sejak awal saya sudah bilang, itu tidak akan pernah tercapai, dan saya yakin itu tidak akan selesai,” ungkapnya.
“Jangankan penambahan waktu 60 hari kerja, diberikan waktu 365 hari saja tidak laksanakan dengan baik, gimana mau minta perpanjangan lagi,” pungkasnya.
Reporter : Rel
