Fraksi PKS Soroti Penanganan Banjir DAS Ampal, Asep Sapturi Beri Penilaian Buruk hingga Minta APH Periksa Pekerjaan Fisik

- Jurnalis

Selasa, 20 Agustus 2024 - 00:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Balikpapan telah menggelontorkan 136 miliar untuk pengerjaan Proyek Pengendalian Banjir DAS Ampal.

Namun kenyataannya, sejak proyek itu dinyatakan telah rampung 100 persen pada 19 Februari 2024 lalu. Mega proyek DAS Ampal belum juga dapat mengatasi persoalan banjir yang terjadi di Balikpapan beberapa hari terakhir.

Tentu saja, banjir yang terjadi di Balikpapan ini menjadi sorotan oleh Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui rapat paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Balikpapan tentang Nota Penjelasan Walikota Balikpapan atas Raperda APBD Perubahan Tahun 2024 yang berlangsung di Ballroom Gran Senyiur Hotel Balikpapan, Senin (19/8/2024).

Baca Juga :  Bus BCT Semakin Diminati Masyarakat, Fauzi Adi Firmasyah Dukung Langkah Pemkot Balikpapan Tambah Armada

Melalui juru bicaranya, Asep Ahmad Sapturi, politisi PKS inipun menyampaikan terkait proyek DAS Ampal yang tidak berbanding lurus dengan fakta dilapangan dengan adanya keluhan masyarakat.

Dimana dalam penyampaiannya, Asep Ahmad mengatakan banjir masih meluap diwilayah proyek drainase DAS Ampal di Jln MT Haryono yang telah di revitalisasi.

Tak hanya menilai buruknya proyek DAS Ampal, fraksi PKS juga meminta Aparat Penegak Hukum (APH) baik itu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kejaksaan dan penegak hukum yang lain untuk memeriksa fisik pekerjaan proyek DAS Ampal dengan turun ke lapangan dan memeriksa hasil pekerjaan yang sudsh dikerjakan.

Baca Juga :  Sah... Pimpinan dan Fraksi DPRD Kota Balikpapan Resmi Terbentuk

Fraksi PKS juga meminta agar proyek DAS Ampal menjadi catatan khusus dan pelajaran untuk proyek-proyek lain yang dikerjakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.

Selain itu, fraksi PKS memahami proses pemeriksaan proyek DAS Ampal membutuhkan waktu yang cukup lama dan belum dinyatakan tuntas oleh BPK Kaltim.

Reporter: Rel

Berita Terkait

Sah… Pimpinan dan Fraksi DPRD Kota Balikpapan Resmi Terbentuk
Bus BCT Semakin Diminati Masyarakat, Fauzi Adi Firmasyah Dukung Langkah Pemkot Balikpapan Tambah Armada
Rudy Mas’ud Blusukan ke Pasar Pandansari Balikpapan, Disambut Antusias Masyarakat 
Fauzi Adi Firmansyah Respon Positif Imbauan Walikota Balikpapan Kepada ASN Naik BCT ke Kantor Setiap Jum’at
45 Anggota DPRD Balikpapan Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
Abdulloh Pimpin Sidang Paripurna Peresmian Pengangkatan  45 Anggota DPRD Balikpapan Periode 2024 – 2029 
Tolak Keras Revisi UU Pilkada 2024, Ratusan Mahasiswa Balikpapan Dari Berbagai Aliansi Gelar Unjuk Rasa di Depan Gedung DPRD Balikpapan
Menghitung Hari, Persiapan Pelantikan Anggota DPRD Kota Balikpapan Terpilih 2024-2029 Sedan Mencapai 80 Persen
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 September 2024 - 13:14 WIB

Sah… Pimpinan dan Fraksi DPRD Kota Balikpapan Resmi Terbentuk

Selasa, 24 September 2024 - 14:49 WIB

Bus BCT Semakin Diminati Masyarakat, Fauzi Adi Firmasyah Dukung Langkah Pemkot Balikpapan Tambah Armada

Jumat, 13 September 2024 - 20:40 WIB

Rudy Mas’ud Blusukan ke Pasar Pandansari Balikpapan, Disambut Antusias Masyarakat 

Rabu, 4 September 2024 - 13:44 WIB

Fauzi Adi Firmansyah Respon Positif Imbauan Walikota Balikpapan Kepada ASN Naik BCT ke Kantor Setiap Jum’at

Selasa, 27 Agustus 2024 - 01:36 WIB

45 Anggota DPRD Balikpapan Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Berita Terbaru