BALIKPAPAN, Pamungkasnews.id – Kabar duka datang dari Rumah Jabatan (Rumjab) Ketua DPRD kota Balikpapan,atas meninggalnya Ibu kandung Yulianti Abdulloh atau Mertua dari Ketua DPRD Abdulloh Ibu Hj.Asriah binti Berahma Paonari yang menutup mata untuk selamanya pada usia 73 tahun, pada Senin (11/4/2022) pagi sekitar pukul 07.00 pagi.
Terlihat puluhan warga Tokoh Masyarakat, hadir untuk menyampaikan turtu berbela sungkawa kepada Abdulloh dan Istri atas meninggalnya ibunda Hj. Asriah.
Dikesempatan tersebut, Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud beserta istri menyempatkan hadir di rumah duka. Selain itu jajaran forkopimda, mulai dari Anggota DPRD, OPD, Kajari Balikpapan, Jajaran Kodam VI Mulawarman, Polresta Balikpapan, Ketua Lembaga, Partai dan Ormas, turut hadir dirumah duka.
Dalam sambutanya Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh, S.Sos mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh kerabat dan handai taulan, yang menyempatkan hadir mendoakan, serta mengikuti prosesi pemakaman, mulai dari memandikan, pengafankan, menshalatkan hingga mengantarkan almahrumah ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sepinggan Balikpapan untuk di kebumikan.
Perlu diketahui sebelum ke tempat peristirahatan terakhir, jenazah terlebih dihulu di shalatkan di Masjid At-Taqwa Balikapapan.
“Terima kasih banyak kepada seluruh kerabat dam handai taulan yang telah hadir atas meninggalnya orang tua kami. Semoga kehadiran bapak dan ibu mendapatkan keridoan aleh Allah SWT, dan Semoga amal ibadah serta kebaikan orang tua kami diterima dan beliau di tempatkan di sisi Allah SWT, mendapat berkah dari Allah SWT, amin..amin “ujar Abdulloh dengan nada sendu.
Terkait meninggalnya mertua dari Ketua DPRD kota Balikpapan, ini juga dibenarkan oleh anak ke 4, dari almarhumah Hj.Asriah,
Hendra adik ippar dari Abdulloh. Hendra mengatakan beliau (almarhum) merupakan sosok yang tangguh di mata anak-anaknya pasca ditinggal sang suami kurang lebih 22 tahun lamanya.
“Jadi almarhum merupakan sosok yang tangguh dalam menghadapi permasalahan-permasalahan keluarga,” kata Hendra
Kemudian dia terangkan, jiwa sosial Almarhum juga cukup tinggi baik kepada keluarga, tetangga dan lain sebagainya. Selain itu dia katakan khusus untuk anak-anaknya, meski diketahui mereka sudah menikah, namun almarhum menggap anak-anaknya seperti masih kecil.
“Jadi tidak pernah berubah perhatian almarhum,” tambahnya.
Mengenai riwayat penyakit almarhum,Hendra katakan, almarhum memiliki riwayat penyakit lambung dan usus bocor. Kemudian setelah dilakukan operasi emergency ternyata ada batu empedu.
“Sakitnya sudah dua Minggu. Dan dapat kabar beliau meninggal sekitar pukul 07.00 pagi saya baru dapat kabar,” tandasnya.
Reporter : Ags
BALIKPAPAN, Pamungkasnews.id – Kabar duka datang dari Rumah Jabatan (Rumjab) Ketua DPRD kota Balikpapan,atas meninggalnya Ibu kandung Yulianti Abdulloh atau Mertua dari Ketua DPRD Abdulloh Ibu Hj.Asriah binti Berahma Paonari yang menutup mata untuk selamanya pada usia 73 tahun, pada Senin (11/4/2022) pagi sekitar pukul 07.00 pagi.
Terlihat puluhan warga Tokoh Masyarakat, hadir untuk menyampaikan turtu berbela sungkawa kepada Abdulloh dan Istri atas meninggalnya ibunda Hj. Asriah.
Dikesempatan tersebut, Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud beserta istri menyempatkan hadir di rumah duka. Selain itu jajaran forkopimda, mulai dari Anggota DPRD, OPD, Kajari Balikpapan, Jajaran Kodam VI Mulawarman, Polresta Balikpapan, Ketua Lembaga, Partai dan Ormas, turut hadir dirumah duka.
Dalam sambutanya Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh, S.Sos mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh kerabat dan handai taulan, yang menyempatkan hadir mendoakan, serta mengikuti prosesi pemakaman, mulai dari memandikan, pengafankan, menshalatkan hingga mengantarkan almahrumah ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sepinggan Balikpapan untuk di kebumikan.
Perlu diketahui sebelum ke tempat peristirahatan terakhir, jenazah terlebih dihulu di shalatkan di Masjid At-Taqwa Balikapapan.
“Terima kasih banyak kepada seluruh kerabat dam handai taulan yang telah hadir atas meninggalnya orang tua kami. Semoga kehadiran bapak dan ibu mendapatkan keridoan aleh Allah SWT, dan Semoga amal ibadah serta kebaikan orang tua kami diterima dan beliau di tempatkan di sisi Allah SWT, mendapat berkah dari Allah SWT, amin..amin “ujar Abdulloh dengan nada sendu.
Terkait meninggalnya mertua dari Ketua DPRD kota Balikpapan, ini juga dibenarkan oleh anak ke 4, dari almarhumah Hj.Asriah,
Hendra adik ippar dari Abdulloh. Hendra mengatakan beliau (almarhum) merupakan sosok yang tangguh di mata anak-anaknya pasca ditinggal sang suami kurang lebih 22 tahun lamanya.
“Jadi almarhum merupakan sosok yang tangguh dalam menghadapi permasalahan-permasalahan keluarga,” kata Hendra
Kemudian dia terangkan, jiwa sosial Almarhum juga cukup tinggi baik kepada keluarga, tetangga dan lain sebagainya. Selain itu dia katakan khusus untuk anak-anaknya, meski diketahui mereka sudah menikah, namun almarhum menggap anak-anaknya seperti masih kecil.
“Jadi tidak pernah berubah perhatian almarhum,” tambahnya.
Mengenai riwayat penyakit almarhum,Hendra katakan, almarhum memiliki riwayat penyakit lambung dan usus bocor. Kemudian setelah dilakukan operasi emergency ternyata ada batu empedu.
“Sakitnya sudah dua Minggu. Dan dapat kabar beliau meninggal sekitar pukul 07.00 pagi saya baru dapat kabar,” tandasnya.
Reporter : Ags