Masuk Balikpapan Melalui Jalur Darat, Wajib Test Rapid Antigen

- Jurnalis

Senin, 25 Januari 2021 - 13:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Balikpapan, Pamungkasnews.id – Penyebaran Wabah Virus Corona (Covid-19) masih sulit untuk dihentikan, kendati berbagai upaya telah dilakukan, namun pasien yang terkonfirmasi positif Covid – 19 terus bertambah setiap harinya.

Untuk menekan lajunya penyebaran Corona Virus Disease 2019 ( Covid -19) yang semakin sulit dihentikan, Pemerintah mengambil langkah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) disetiap wilayah, tidak terkecuali kota Balikpapan.

Melalui Surat Edaran Walikota Balikpapan Nomor 300/ 142 /Pem tentang Pemberlakuan  Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk pengendalian penyebaran Corona Virus Disease 2019 ( Covid -19) di Kota Balikpapan, Tim Gugus Tugas Covid -19 melakukan pengetatan kegiatan masyarakat di malam hari dan melakukan test Rapid Antigen bagi yang memasuki kota Balikpapan secara acak.

seperti yang diutarakan Budiono anggota DPRD kota Balikpapan yang hadir saat pelaksanaanTest Rapid Antigen di KM- 13 Kelurahan Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara, Senin (25/01/2021).

Bodiono Anggota DPRD Kota Balikpapan

Budiono mengatakan test rapid antigen ini akan diberlakukan kepada warga masyarakat yang hendak memasuki Balikpapan, namun secara acak, tidak semua mendapatkan test ini.

“Tadi pagi saya menghadiri pelaksanaan rapid antigen di KM-13, di saya melihat langsung, pemberlakuan Rapid antigen bagi masyarakat yang memasuki kota Balikpapan”kata Budiono

“Tes Rapid Antigen ini tidak berlaku untuk semua, tapi akan diambil secara acak. Yang prioritas adalah masyarakat luar Balikpapan yang tidak mematuhi protokol kesehatan (Prokes) di dalam kendaraanya ini yang akan di Rapid Antigen, Bagi penumpang kendaraan roda empat dan tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) tidak diharuskan tes rapid,” jelas Budiono kepada awak media.

“Begitu juga, bagi warga Kota Balikpapan yang bekerja di luar kota, ketika pulang kerja tidak harus di tes rapid.Kasihan kalau harus di tes rapid berkali-kali,” lanjut Budiono.

Budiono menuturkan, hal ini merupakan langkah bagus, diambil pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan dalam menekan lajunya penyebaran Covid 19 yang semakin tinggi dan dalam tingkat yang sangat menghawatirkan.

“Saya pikir ini adalah usaha Pemkot Balikpapan yang sangat bagus dalam upaya menekan lajunya penyebaran Covid -19 di kota Beriman ini”tuturnya

“Saya ulangi sekali lagi bahwa Rapid Antigen ini dilakukan secara acak, yang tidak melaksanakan Prokes akan di Rapid Antigen, dan biayanya geratis, jadi masyarakat Balikpapan tidak perlu resah”ulang Budiono untuk menegaskan.

Menurut pantauannya di pintu tol Km 13, Kelurahan karang Joang, Balikpapan Utara, test rapid antigen bagi warga yang hendak masuk kota selama lebih dari dua jam, belum ada yang dinyatakan reaktif.

“Jika ada yang reaktif atau positif, maka harus kembali ke daerah (kota) asalnya, misal yang dari Samarinda atau kota lainnya, ya harus kembali ke daerahnya masing-masing” pungkasnya.

Reporter :ag

Berita Terkait

Reses Anggota DPRD Kota Balikpapan Hj. Kasmah Tampung Aspirasi Warga Graha Indah
Reses Syarifuddin Oddang, Warga Soroti Dampak Pengupasan Lahan Mangrove di Graha Indah
Mendengar Suara Warga, Nelly Turuallo Tanggapi Keluhan BPJS dan Pendidikan Dalam Kegiatan Reses di Balikpapan Tengah
UMKM Balikpapan Butuh Dukungan: Reses Suwanto Soroti Tantangan dan Peluang
Warga Balikpapan Selatan Sampaikan Keluhan di Reses Simon Sulean
Budiono Dicecar Aspirasi Warga Saat Reses di Kelurahan Damai Bahagia, dari Persoalan Banjir hingga Sampah
Reses Perdana, Suriani Gelar Serap Aspirasi di RT 46 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur
Reses Masa Sidang I 2024, Anggota DPRD Balikpapan Lim Serap Aspirasi Warga Karang Rejo
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 07:55 WIB

Reses Anggota DPRD Kota Balikpapan Hj. Kasmah Tampung Aspirasi Warga Graha Indah

Jumat, 15 November 2024 - 17:48 WIB

Reses Syarifuddin Oddang, Warga Soroti Dampak Pengupasan Lahan Mangrove di Graha Indah

Jumat, 15 November 2024 - 02:00 WIB

Mendengar Suara Warga, Nelly Turuallo Tanggapi Keluhan BPJS dan Pendidikan Dalam Kegiatan Reses di Balikpapan Tengah

Kamis, 14 November 2024 - 12:41 WIB

UMKM Balikpapan Butuh Dukungan: Reses Suwanto Soroti Tantangan dan Peluang

Kamis, 14 November 2024 - 12:12 WIB

Warga Balikpapan Selatan Sampaikan Keluhan di Reses Simon Sulean

Berita Terbaru