Balikpapan, Pamungkasnews.id – Kurang lebih dua pekan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di kota Balikpapan telah dilaksanakan, semua berjalan dengan lancar dan aman.
Sehingga sistem tingkat partisipasi orang tua untuk melibatkan anaknya dalam proses pembelajaran secara tatap muka di sekolah juga meningkat.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Sandy Ardian mengatakan, dengan berjalanya PTM di kota Balikpapan dirinya mengingatkan bahwa kita harus tetap selalu waspada terhadap penyebaran Covid-19.
Di samping itu pihak sekolah harus tetap menerapkan protokol kesehatan yang sudah dianjurkan Pemerintah, khususnya bagi para Pelajar yang melakukan pembelajaran secara tatap muka.
“Saya mengingatkan agar tidak kendor terhadap protokol kesehatan, kita harus tetap waspada terhadap penyebaran Covid 19″katanya, Senin (25/10/2021) diruang Komisi IV DPRD Balikpapan.
“Sepengatahuan saya Covid-19 dapat bermutasi, sebab ada di beberapa negara terjadi gelombang ketiga Covid-19. Apalagi nanti memasuki bulan Desember dimana bulan tersebut memasuki hari libur, tapi saya berharap tidak ada gelombang ketiga Covid-19 di kota Balikpapan,”sambungnya.
Sandy menambahkan, walaupun kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di kota Balikpapan mengalami penurunan, kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat di sekolah, di kantor dan tempat lain-lain, demi keselamatan kita semua.
Menurutnya, semua sekolah yang menggelar pembelajaran secara tatap muka, sudah memenuhi standarisasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah kota Balikpapan. Yakni kapasitas anak didik yang hadir di sekolah, pengaturan jam sekolah serta pengunaan protokol kesehatan secara ketat.
“PTM harus terus dilakukan evaluasi, agar tidak terjadi klaster baru di sekolah, Karena ada di luar daerah yang gurunya terpapar Covid-19, sehingga sekolah tersebut ditutup kembali. Maka hal inilah yang harus kita perhatikan baik-baik,” pungkasnya.
Reporter : Faz