Simon Sulean : Inspektorat Harus Optimal Dalam Melakukan Pengawasan, Pendampingan dan Pembinaan Terhadap OPD

- Jurnalis

Kamis, 5 Agustus 2021 - 04:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Balikpapan, Pamungkasnews.id – Gelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) Bersama Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan, Inspektorat kota Balikpapan ajukan Penambahan anggaran peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).

Hal tersebut disampaikan dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2022 yang berlangsung diruang rapat gedung parlemen kota Balikpapan, Rabu (04/08/2021).

“RDP yang dilaksanakan terdapat beberapa penekanan yang disampaikan Komisi I, yakni dengan optimalisasi pengawasan, pendampingan dan pembinaan terhadap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Balikpapan,” ujar Sekretaris Komisi I DPRD Balikpapan Simon Sulean.

Baca Juga :  Mengungkap Kelangkaan Gas 3 Kilogram di Kota Balikpapan, Taufik : Ini Solusi Yang Dibutuhkan

Simon Sulean menambahkan, hal tersebut bertujuan agar tidak terjadi pelanggaran hukum tentang penggunaan anggaran pemerintah daerah, seperti audit keuangan yang dilakukan Inspektorat kepada OPD-OPD terkait diharapkan kedepanya dapat lebih di optimal.

“Hal itulah, Komisi I mendorong untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di inspektorat agar lebih berkualitas”kata Simon

Disinggung mengenai kinerja inspektorat sejauh ini, Simon Sulean menilai jika kinerja inspektorat saat ini sudah mulai baik. Hanya saja, dirinya akan terus mendorong lagi dalam hal auditor dan pembinaan terhadap OPD-OPD yang ada di Kota Balikpapan agar lebih baik lagi.

Baca Juga :  Strategi Komisi II Dorong Pengembangan UMKM Lokal Naik Kelas Menjadi Ikon Balikpapan

Adapun besaran penambahan anggaran yang diajukan Inspektorat Balikpapan pada tahun 2022 yakni sebesar 15 Miliar.

“Itu sudah ada aturannya, bahwa anggaran maksimal atau minimum sebesar 15 miliar” ucapnya

” jadi anggaran yang diajukan oleh Inspektorat yakni untuk meningkatkan SDM yang ada di inspektorat,” sambungnya.

“Ada di Peraturan Dalam Negeri (Permendagri) yakni 0.5 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” pungkasnya.

Reporter : Fajariah.

Berita Terkait

Mengungkap Kelangkaan Gas 3 Kilogram di Kota Balikpapan, Taufik : Ini Solusi Yang Dibutuhkan
RDP Komisi II DPRD Balikpapan Bahas Misteri Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram di Kota Balikpapan
Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi ke-128 Kota Balikpapan Dimulai dengan Sidang Paripurna
Strategi Komisi II Dorong Pengembangan UMKM Lokal Naik Kelas Menjadi Ikon Balikpapan
Komisi II DPRD Balikpapan Tekankan Modernisasi RPH dan Kemandirian Pangan sebagai Prioritas
Kunlap Komisi II DPRD Balikpapan, Menyikapi Tantangan Ketersediaan Air Baku dan Solusi yang Diajukan
Komisi II DPRD Balikpapan Gelar RDP dengan PTMB dan KKT, Bahas Penyediaan Air Baku
Pasar Inpres Balikpapan dalam Proses Revitalisasi: Komisi II Siapkan Kajian Mendalam
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 12:26 WIB

Mengungkap Kelangkaan Gas 3 Kilogram di Kota Balikpapan, Taufik : Ini Solusi Yang Dibutuhkan

Kamis, 13 Februari 2025 - 11:37 WIB

RDP Komisi II DPRD Balikpapan Bahas Misteri Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram di Kota Balikpapan

Kamis, 6 Februari 2025 - 23:07 WIB

Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi ke-128 Kota Balikpapan Dimulai dengan Sidang Paripurna

Kamis, 30 Januari 2025 - 23:09 WIB

Strategi Komisi II Dorong Pengembangan UMKM Lokal Naik Kelas Menjadi Ikon Balikpapan

Senin, 27 Januari 2025 - 22:30 WIB

Komisi II DPRD Balikpapan Tekankan Modernisasi RPH dan Kemandirian Pangan sebagai Prioritas

Berita Terbaru

Polda Kaltim

Polda Kaltim Gelar Operasi Keselamatan Mahakam 2025, Ini Sasarannya

Selasa, 11 Feb 2025 - 14:07 WIB