PAMUNGKASNEWS.ID, BALIKPAPAN- Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud melaunching delapan proyek perubahan strategis peserta pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II angkatan XIV, di Auditorium Kantor Wali Kota Balikpapan pada hari Senin (26/9/2022).
Dalam rangka mendukung “Terwujudnya Balikpapan Sebagai Kota Terkemuka yang Nyaman Dihuni, Modern, dan Sejahtera Dalam Bingkai Madinatul Iman”, launching ini dilaksanakan.
Adapun delapan proyek perubahan yakni, Sinergi Antisipasi Bencana Balikpapan (SIGAP) dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Silvia Rahmadina, Rumah Inovasiku (Inovasiuntukkotaku), oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Murni.
Selanjutnya dari Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Balikpapan Arfiansyah mencanangkan Strategi Peningkatan Rumah Layak Huni Kota Balikpapan (GRIYAKU Balikpapan). Strategi Pelayanan Publik Melalui Digitalisasi Sistem Pelayanan (SIAP DITEMPA) di Mal Pelayanan Publik Kota Balikpapan, oleh Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Budi Liliono.
Kemudian, Strategi Peningkatan Fasilitasi Fungsi Dan Tugas DPRD Melalui Sistem Digital Melayani (SI DILAN) di Kota Balikpapan oleh Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Irfan Taufik. BALIKPAPAN SINGLE WINDOW, Integrasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, dalam Rangka Peningkatan Layanan Publik oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Adamin.
Strategi Peningkatan Peran Serta Masyarakat, dalam Mendukung Kota Balikpapan Menuju Kota Layak Anak (PIN EMAS) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Alwiaty. Dan, Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Neny Dwi Winahyu dengan Penataan Ruang Kota Balikpapan Berbasis One Map One Data.
Rahmad saat melaunching di dampingi Plh Sekda Balikpapan Muhaimin mengatakan, proyek perubahan yang digaungkan oleh delapan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Balikpapan dapat diimplemetasikan dengan baik.
“Saya tunggu implementasinya nanti. Programnya bagus tapi implementasi nyatanya yang ditunggu,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Balikpapan juga menandatangani komitmen bersama antara Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, terkait program penerbitan surat keterangan kematian pada rumah sakit dan puskesmas serta penerbitan akte kematian di Kota Balikpapan.
Dilanjutkan, dengan komitmen bersama antara Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dengan Dinas Lingkungan Hidup, terkait pemakaman.
Reporter : NKE